Kolaborasi Ormas islam Bitung Bersatu, Dalam Orasi Mendesak Agar Presiden RI, Copot Menteri Agama Yaqut

Bitung, Beritaterakurat — Bersamaan dengan kunjungan kerja (Kuker),Presiden RI, Ir. Joko Widodo di kota Bitung, untuk peresmian Jalan Tol Bitung – Manado (25/2). Sejumlah Ormas Islam yang tergabung dalam Kolaborasi Ormas Islam Kota Bitung, menggelar Orasi Pernyataan Sikap “SELAMATKAN KEMENAG, #CopotYaqut”. Dalam orasi tersebut, ormas Islam kota Bitung mendesak agar Presiden RI mencopot Yaqut dari jabatannya sebagai Menteri Agama RI, karena di nilai menistakan Agama Islam.

Pernyataan Yaqut yang menyandingkan Suara Azan dgn Suara Anjing Menggonggong, saat diwawancarai di salah satu media Televisi menuai protes dari beberapa kalangan umat Islam.

Salah satunya, ketua Barisan Solidaritas Muslim Kota Bitung, menganggap pernyataan tersebut sangat menyakiti hati umat Islam, “Yaqut harus di copot dari jabatannya sebagai menteri Agama”. tegas Bang Tago

Senada dengan pernyataan di atas, Ranang Ranti, sebagai ketua DPD. BKPRMI Bitung juga sepakat, bahwa Presiden Jokowi harus segera mengambil tindakan tegas atas pernyataan Yaqut. Karena di khawatirkan akan menimbulkan gelombang reaksi yang besar dari Umat Islam.

Sedangkan Hasan Suga, selaku ketua DMI menyatakan bahwa, dirinya tidak akan mengikuti KE Menag, dalam mengatur pengeras Suara di Masjid. Justru sebagai ketua DMI, beliau mempersilahkan kepada seluruh masjid di Kota Bitung untuk menggunakan pengeras suaranya di Masjid. Apalagi saat bulan Ramadhan nanti.

Selain melakukan orasi pernyataan sikap ormas Islam kota Bitung juga akan menggelar kain sepanjang 20 meter untuk di tanda tangani sebagai bentuk desakan kepada Presiden Jokowi agar mencopot Yaqut dari jabatannya sebagai menteri agama.

Lembar kain ini akan di bentangkan di sepanjang pusat kota Bitung untuk di tanda tangani oleh seluruh warga Bitung.

Dalam pernyataan sikap ini ada beberapa poin yang di sampaikan di antaranya:

1. Mendesak Presiden Jokowi agar mencopot Yaqut dari jabatan Menteri Agama.
2. Mendesak Kepolisian agar menindak lanjuti proses hukum atas tuduhan penistaan agama yang di lakukan oleh Yaqut.
3. Mendesak kepolisian dan permerintah agar memproses hukum setiap penista agama yang ada di negeri ini.

Harapan dari reaksi umat Islam ini tidak lain adalah untuk menjaga kerukunan antar umat Beragama di Negeri ini. Ungkap Rio, Ketua Mathlaul Anwar Bitung.

(Ys)