Gelar Serbuan Vaksinasi, Kapolsek Geneng Bagikan Ratusan Paket Sembako

Gelar Serbuan Vaksinasi, Kapolsek Geneng Bagikan Ratusan Paket Sembako

www.beritaterakurat.com, NGAWI – Dalam upaya memenuhi capaian kekebalan komunitas (hert immunity) di Kabupaten Ngawi dengan sasaran lansia, masyarakat umum dan lanjutan (booster), Polsek Geneng gelar zoom meeting bersama Kabareskrim Polri Komjen Pol. Agus Andrianto dan percepatan vaksinasi serentak di Mako Polsek Geneng, Rabu (23/3).

Kegiatan zoom meeting bersama Kabareskrim dari Kabupaten Pamekasan, Jawa Timur tersebut diikuti oleh Kapolres Ngawi AKBP I Wayan Winaya, S.I.K., M.H. serta seluruh Kapolda, Kapolres dan Forkopimda Kabupaten/Kota di seluruh Indonesia dari wilayahnya masing-masing.

Pada kegiatan tersebut, Kabareskrim Polri menyebut, maksud dan tujuan zoom meeting tersebut adalah untuk memantau capaian vaksinasi terhadap semua golongan umur penduduk secara serentak sehingga target mensukseskan herd imunitty nasional dapat tercapai.

Usai mengikuti zoom meeting bersama Kabareskrim Polri, Kapolsek Geneng AKP Farid Suharta, S.H. memantau kegiatan vaksinasi serentak bagi semua kalangan usia yang digelar di Mako Polsek Geneng.

Dalam gelaran vaksinasi serentak tersebut, ujat AKP Farid Suharta bersama jajarannya membagikan 160 paket sembako berisi minyak goreng, mie instan dan susu kaleng kepada warga kurang mampu di wilayahKecamatan Geneng.

“Pembagian sembako kepada warga kurang mampu ini adalah upaya kami dalam mensukseskan vaksinasi massal bagi seluruh kalangan usia yang difasilitasi oleh Polres Ngawi dengan memberdayakan tenaga kesehatan dari Sidokkes,” ujarnya.

Lebih lanjut AKP Farid Suharta mengatakan, dalam bertindak, Polri dalam perannya sebagai pelindung pelayan dan pengayom masyarakat, hendaknya memiliki tanggungjawab kemanusiaan dan rela berbagi dengan sesama.

Dalam serbuan vaksinasi tersebut AKP Farid mengaku , pihaknya mampu menjangkau 270 orang warga dari target awal 100 orang warga, 237 orang warga berhasil divaksin, sedang 33 orang lainnya terpaksa ditunda karena alasan kesehatan.

“Dengan menggunakan vaksin jenis Covovax 122 dosis dan AstraZeneca 116 dosis kita berhasil melakukan veksinasi kepada 48 orang warga untuk dosis 1 kepda, 73 orang warga dosis 2 dan 116 orang warga dosis 3,” pungkas AKP Farid Suharta. (Red)